Senin, 14 Desember 2015

Deskripsi, Cara kerja, dan Pemanfaatan ATM

Deskripsi ATM

ATM adalah singkatan dari Asynchronous Transfer Mode (ATM) yaitu sebuah protokol jaringan yang mentransmisikan pada kecepatan 155 Mbps atau lebih . ATM mentarnsmisikan data kedalam satu paket dimana pada protokol yang lain mentransfer pada besar-kecilnya paket. ATM mendukung variasi media seperti video, CD-audio, dan gambar. ATM bekerja pada model topologi Bintang, dengan menggunakan Kabel fiber optic ataupun kabel twisted pair . ATM pada umumnya digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih LAN . dia juga banyak dipakai oleh Internet Service Providers (ISP) untuk meningkatkan kecepatan akses Internet untuk klien mereka.

ATM beroperasi mulai dari 25 MBps sampai 622 MBps. ATM adalah suatu bentuk teknologi paket switching yang menggunakan sel data dengan panjang tetap (53 byte) pada sirkuit virtual. Dengan ukuran sel data yang tetap dan kecil, memungkinkan switching pada kecepatan dengan throughput tinggi. Dengan delay yang sangat kecil dan waktu interval yang tetap antar sel data, memungkinkan aplikasi suara dan video dikirim lewat LAN dan berbagai jenis tipe data yang berbeda digabungkan dalam network yang sama. Walaupun ATM tidak mencapai kecepatan Gigabit di atas network, feature delay dan waktu interval menjadikannya teknologi potensial untuk LAN kecepatan tinggi membawa aplikasi multimedia.


> Cara Kerja ATM

Asynchronous Transfer Mode (ATM) merupakan interface transfer paket yang efisien. ATM menggunakan paket-paket data yang berukuran tertentu yang disebut ‘cell”. Penggunaan cell ini menghasilkan skema yang efisien untuk pentransmisian pada jaringan berkecepatan tinggi ATM memiliki cara yang sama dengan packet -switching. ATM melibatkan pentransferan data dalam bentuk potonganpotongan yang memiliki ciri-ciri tersendiri. ATM memungkinkan koneksi logik multiple dimultipleks melalui sebuah interface fisik tunggal.
ATM merupakan protokol yang efisien dengan kemampuan kontrol kesalahan (error control) dan kontrol aliran minimal (flow control). Hal ini menyebabkan berkurangnya overhead saat pengolahan sel-sel ATM sekaligus mengurangi bit -bit overhead yang diperlukan masing-masing sel. Lapisan fisik melibatkan spesifikasi media transmisi dan skema pengkodean sinyal. Rate data yang ditetapkan pada lapisan fisik berkisar
mulai dari 25,6 Mbps sampai 622,08 Mbps. Dua lapis diatasnya berkaitan dengan fungsi fungsi ATM, yaitu pelayanan transfer paket (ATM layer) dan lapisan adaptasi (AAL) untuk pelayanan protokol transmisi yang tidak berbasis ATM.
Model referensi protokol melibatkan tiga taraf yang berbeda:
1. Taraf pemakai: tersedia untuk transfer informasi pemakai, bersama-sama dengan kontrol-kontrol yang terkait.
2. Taraf kontrol: menampilkan fungsi-fungsi kontrol panggilan dan kontrol koneksi
3. Taraf manajemen: menampilkan fungsifungsi manajemen yang berkaitan dengan sistem secara keseluruhan Koneksi logik ATM disebut “Virtual Channel Connection” (VVC) atau koneksi melalui saluran maya.

> Manfaat ATM

· Berkecepatan tinggi pada switching perangkat keras
· Besaran yang seimbang pada koneksi yang inkonsisten
· Menggunakan kelas-kelas untuk mendukung Multimedia
· Mempunyai skala dalam kecepatan dan ukuran jaringan
· Mudah diaplikasikan pada pembuatan LAN dan WAN
· Salah satu pilihan yang untuk kemudahan melalui arsitektur VC
· Mempunyai standar internasional sendir

Circuit switching, Packet switching, dan Message switching.

1.PACKET SWITCHING
Pada packet switching atau jaringan berbasis paket, pesan dibagi bagi menjadi bagian bagian (paket paket) kecil. Paket paket ini dikirimkan dari komputer dan menjelajahi jaringan, mencari rute rute yang paling efisien. Perlu diperhatikan bahwa pencarian rute yang paling efisien bukan berarti mencari rute yang paling dekat. Setiap paket juga dapat melalui rute rute yang berbeda dengan paket paket lain.
Setiap paket dikirimkan dengan sebuah “header address”, yaitu sebuah “alamat” yang diletakkan pada bagian header. Bagian ini adalah sumber informasi yang memberitahukan tujuan dari paket itu sehingga paket itu tau kemana dia harus pergi. Header address ini juga menyimpan susunan dan letak dari paket paket tersebut sehingga saat paket paket tersebut sampai ke tempat tujuan dalam keadaan terpisah, paket paket tersebut dapat digabungkan kembali menjadi satu data yang lebih besar dengan tatanan dan urutan yang benar.
Paket paket tersebut juga memiliki detail tentang berapa banyak paket yang dikirimkan sehingga komputer tujuan dapat mengecek ulang jumlah paket yang telah sampai serta dapat mengetahui apabila ada paket paket yang hilang atau tidak sampai ke tujuan. Dan apabila paket gagal mencapai tujuan, komputer tujuan akan memberikan pesan ke komputer sumber paket tersebut bahwa ada paket yang hilang/tidak sampai dan meminta komputer sumber untuk mengirimkan kembali paket tersebut.

Karakteristik dari Packet Switching


- Pesan dipecah menjadi paket paket
- Setiap paket memiliki data tentang tujuan paket, jumlah data serta data lain untuk pengecekan paket, serta posisi paket dalam bagian bagian paket tersebut
- Setiap paket diperlakukan secara individual oleh switching centre dan dapat dikirimkan ke tempat tujuan melalui rute yang benar benar berbeda satu sama lain

Kelebihan :
- Keamanan
- Bandwith digunakan semaksimal mungkin
- Device dengan kecepatan berbeda tetap dapat berkomunikasi
- Tidak terpengaruh oleh kegagalan saluran
- Tidak harus menunggu terjadinya sambungan langsung untuk digunakan
- Saat terjadi krisis atau bencana, email dan pesan berbasis text dapat dikirim melalui packet switching

Kekurangan :
- Akan terjadi delay pada penggunaan secara besar besaran
- Paket data dapat hilang atau corrupt
- Diperlukan protokol untuk terjadinya transfer yang baik
- Untuk tipe data stream, packet switching tidak terlalu bagus karena adanya kemungkinan paket data yang datang tidak berurutan sehingga frame frame yang ditampilkan dapat hilang begitu saja.


2.CIRCUIT SWITCHING

Circuit Switching didisain pada tahun 1878 untuk mengirimkan sinyal telepon pada channel khusus. Tidak seperti packet switching yang dapat melalui semua jalur yang ada, circuit switching hanya menggunakan satu jalur khusus yang apabila jalur khusus itu sedang dipakai, panggilan telepon tidak dapat mengganggu dan data dikirimkan hanya dari jalur itu saja.
Ada tiga fase dalam circuit switching antara lain establish, transfer, dan disconnect. Sinyal telepon tidak dibagi menjadi beberapa bagian melainkan dikirimkan secara langsung melalui jalur khusus tersebut dan diterima dengan urutan sebagaimana saat dikirim.
Pada jaringan circuit witch modern, sinyal elektronik akan melalui beberapa switch terlebih dahulu sebelum sebuah koneksi terjalin. Pada saat terjadi panggilan, tidak ada lalu lintas jaringan lain yang dapat menggunakan switch tersebut. Jaringan yang ada akan terus didedikasikan hanya untuk panggilan itu saja, serta semua data hanya akan dikirimkan melalui jalur itu. Circuit Switching ini dapat berupa analog maupun digital.
Dengan penggunaan internet yang semakin berkembang untuk panggilan video dan suara, analis memprediksi akan adanya pergeseran dari jaringan circuit switching. Jaringan circuit switching ini juga sangat bagus untuk data yang memerlukan sambungan khusus secara terus menerus dari awal hingga akhir seperti real time video.

Kelebihan :
- Jalur yang ada didedikasikan hanya untuk suatu panggilan tertentu tanpa gangguan dari pengguna jaringan lain
- Bandwith dapat digunakan secara maksimal saat terjadi panggilan
- Kualitas servis yang terjamin

Kelemahan :
- Tidak efisien, ada kemungkinan jaringan panggilan terbuka walaupun tidak ada data yang dikirim.
- Membutuhkan waktu yang relatif lama untuk menyiapkan jalur khusus tersebut
- Pada saat terjadi krisis atau bencana, jaringan tersebut bisa menjadi tidak stabil atau bahkan tidak dapat digunakan
- Pada awalnya, jalur ini dibuat dan dirancang lebih ke pengiriman suara, bukan data.


3.Message Switching

Dengan message switching tidak ada kebutuhan untuk membentuk jalur khusus antara dua stasiun . Ketika stasiun mengirim pesan , alamat tujuan ditambahkan ke pesan . Pesan tersebut kemudian ditransmisikan melalui jaringan secara keseluruhan dari node ke node . Setiap node menerima seluruh pesan , menyimpannya secara keseluruhan pada disk , dan kemudian mengirimkan pesan ke node berikutnya . Jenis jaringan ini disebut jaringan store-and-forward . Sebuah node message switching biasanya adalah sebuah komputer untuk keperluan umum . Node perlu memiliki kapasitas penyimpanan sekunder yang memadai  untuk menyimpan pesan masuk , yang bisa berbentuk pesan panjang .

Kelebihan :
- Efisiensi saluran dapat lebih besar dibandingkan dengan circuit switched systems , karena lebih banyak perangkat berbagi channel .
- Traffic congestion dapat dikurangi , karena pesan mungkin disimpan sementara di rute .
- Prioritas pesan dapat dibentuk karena store-and-forward technique .
- Penyiaran pesan dapat dicapai dengan penggunaan broadcast address appended dalam pesan .

Kekurangan :
- Beralih pesan tidak kompatibel dengan interactive applications .
- Perangkat store-and-forward mahal , karena mereka harus memiliki disk yang besar untuk menyimpan pesan yang berpotensi panjang .

Senin, 07 Desember 2015

DVB

DVB-T

→ Deskripsi standar DVB-T :
Siaran televisi digital terestrial berisikan siaran stasiun-stasiun televisi yang beroperasi secara free-to-air, sehingga masyarakat tidak dipungut bayaran untuk menonton. Siaran televisi digital ini dapat diterima di televisi analog dengan memanfaatkan perangkat Digital Set Top Box (STB)/Digital Receiver/DVB-T Receiver yang mengubungkan antena dengan televisi analog. Dengan kata lain Digital STB adalah sebuah dekoder untuk mengubah sigyal digital menjadi gambar dan suara dan menampilkannya pada pesawat televisi analog.
Siaran televisi digital sendiri memiliki beberapa standar yang berbeda di berbagai negara. Setidaknya terdapat tiga standar utama yaitu sistem DVB di Eropa, ATSC diAmerika Serikat, dan sistem Jepang menggunakan ISDB. Hal ini merupakan kelanjutan dari tiga standar TV analog, yaitu PAL (Eropa), NTSC (Amerika) dan SECAM (Jepang) . Standar DVB Eropa adalah standar yang paling banyak dianut oleh negara-negara di dunia termasuk Indonesia. Sementara standar siaran untuk televisi digital terestrial sendiri seringkali disebut dengan istilah DVB-T (Digital Video Broadcasting-Terrestrial).

Cara kerja (sertakan gambar diagram yang diberi penjelasan)


--> Sama intinya sebagai sistem DVB-S dan DVB-C,
--> berbasis QPSK atau QAM modulasi sangat kasar terhadap multipath memudar
--> DVB-T menawarkan "2k" atau dan "8k" OFDM pilihan dua tingkat hierarki saluran coding dan modulasi yang mungkin
--> lebih jelasnya car akerja dvb-T dapat dilihat di diagram berikut

The DVB System



DVB-T terrestrial transmission

Common circuitry in the DVB Receiver



Pemanfaatan dan contohnya


Pertama, dari sisi konsumen atau masyarakat penonton televisi. Dengan TV digital, konsumen akan bisa menikmati siaran televisi dengan kualitas gambar yang jauh lebih baik–jernih, tajam, dan tidak “bersemut”–, pilihan saluran lebih banyak, dan juga dilengkapi dengan sistem peringatan dini bencana atau bahaya (early warning system). Kemudian informasi lain seperti cuaca dan arus lalu lintas. “Bahkan, yang tercanggih, konsumen bisa langsung berbelanja (shopping) dari rumah.

Kedua, dari sisi penyelenggara siaran televisi. Mereka tidak akan lagi dipusingkan dengan penyediaan infrastruktur, seperti pemancar dan lain-lain, karena itu sudah dibangun dan disediakan oleh penyelenggara multipleksing. Para penyelenggara siaran televisi tidak perlu membangun infrastruktur tapi cukup dengan menyewa dari penyelenggara multipleksing. Dengan cara itu maka biaya operasional yang dikeluarkan para penyelenggara siaran televisi menjadi lebih rendah.

Ketiga, dari sisi industri. Peralihan ke TV digital juga akan membantu pengembangan industri dalam negeri karena perangkat konverter TV digital (set top box) akan diproduksi di dan oleh perusahaan Indonesia. Untuk implementasi TV digital, dibutuhkan sekitar 40 juta unit set top box untuk 40 juta rumah tangga konsumen siaran televisi di seluruh Indonesia. Sementara bagi industri kreatif, TV digital akan memungkinkan mereka mengembangkan banyak ragam konten untuk diproduksi dan dipasarkan. Di samping itu, televisi digital juga mendukung untuk banyak format gambar berbeda, baik dalam ukuran maupun rasio.

Keempat, bagi pemerintah. TV digital akan meningkatkan efisiensi dalam penggunaan frekuensi radio di Indonesia dengan tingkat penghematan sekitar 1/3 dari total penggunaan sekarang ini. Penghematan penggunaan frekuensi tersebut juga akan mendorong segera terwujudnya infrastruktur komunikasi broadband 4G (generasi keempat).

Contoh yang menggunakan DVB-T untuk saat ini adalah digunakan pada TV Digital sebagai pengganti TV-Analog.

Jumat, 04 Desember 2015

Perbedaan Constant Bit Rate (CBR) dan Variable Bit Rate (VBR)

CBR better than VBR

- Ketika mendengarkan lagu yang part kuat-kuat saja atau slow-slow saja, bitnya tetap sama, sehingga kualitas audio lebih stabil.
- Proses pengkodean akan lebih singkat atau cepat.
- Ketika motion lagu lebih stabil, maka CBR lebih baik digunakan.

VBR better than CBR

- Ketika dalam setiap lagu terdapat banyak elunan bunyi e.g. gitar, drum, vokal dengan tinggi dan rendah yang berbeda maka format VBR dapat m enyesuaikan bit dari nada-nada tersebut. Sehingga alunan nada semakin jelas terdengar.
- Penyimpanan lebih minimal karena menyesuaikan dengan rate bit sehingga lebih fleksibel.
- Ketika bit rate lebih bervariasi, maka VBR lebih baik untuk digunakan.

Jumat, 27 November 2015

MEMANJATKAN DO'A AGAR DIBERIKAN ISTRI YANG SHOLEHAH

" KUTEMUKAN ISTRIKU DI MALAM NISFU SA'BAN".

Jadi pada waktu itu aku sengaja untuk mencari Malam Nisfu Sa'ban, dikarenakan menurut para ulama di kampung ku bahwa malam tersebut apa pun yang kita minta akan dikabulkan oleh Allah swt. Singkat Cerita , saya balik ke Lombok dan pada malam nisfu Sa'ban dimana diantara Sholat Maghrib dan Sholat Isya, kita membaca Surat Yasin sebanyak 3 kali. Setelah sholat Isya Aku pun berdo'a dan salah satunya mengenai jodoh, Aku minta kepada Allah , agar aku diberikan istri yang cantik, yang baik , yang mencintai diriku, anak orang yg beragama Islam, berpendidikan, mencintai diriku dan menyayangi diriku. 
Setelah berdo'a aku pulang ke rumah. Jarak dari Masjid di kampungku dengan rumahku berjarak sekitar 100 meter.
Dan sebelum aku keluar dari masjid , aku bersugesti/berniat.."Siapapun cewek yang kujumpai pertama kali adalah istriku" tapi bukan berarti istri orang wanita itu. Aku pun nggak tahu kenapa aku bersugesti seperti itu..Allah Hu Akbar...

Jadi setelah aku keluar masjid dan berjalan menuju rumah. Aku mengalami keanehan karena tak satu pun cewek yang kujumpai pada malam itu... Akhirnya tibalah aku di rumahku dan dalam bayanganku "kayaknya belum ada jodohku neeh.." akhirnya aku lihat ada 2 pasang sandal di depan rumahku yang bukan pemilik dari rumahku. Harapanku muncul kembali..Akhirnya aku masuk ke rumah dan aku lihat ada 2 wanita dan yang satu sudah bersuami dan yang satunya masih gadis..
Dan yang masih gadis inilah adalah istriku sekarang.. Cerita mengenai bagaimana aku jumpa istriku bisa dilihat di Cerita"Kutemukan Istriku di Malam Nisfu Sa'ban)

Istriku : Orang sasak, Sekolah di Narmada
Sedang aku : Orang narmada, Sekolah di narmada, Kulah di jogja, 
Dan kami belum pernah kenal sebelumnya

Dan Anehnya apa yang kuminta di dalam do'aku d malam nisfu Sa'ban tersebut
dikabulkan semua oleh Allah. Alhamdulillah...